Gurih Berempah Ayam Kampung Legendaris Berusia 25 Tahun di Tebet

Kuliner Pagi Malam Tebet
Kuliner Pagi Malam Tebet dapat diandalkan sebagai destinasi kulineran baru di kawasan Jakarta Selatan. Banyaknya tenant dan kios makanan yang tersedia, dijamin bikin pengunjung puas. Foto: Tim detikFood
Ayam Kampung Pinang
Bagi pecinta ayam goreng, ada gerai Ayam Kampung Pinang yang layak disambangi. Tempat makan ini bahkan sudah berdiri sejak 25 tahun yang lalu. Foto: Diah Afrilian/detikcom
Ayam Kampung Pinang
Dika dan Mutia, selaku pemilik, menyebut gerainya yang ada di Kuliner Pagi Malam Tebat merupakan cabang ke-9. Mereka juga terus berinovasi untuk mengembangkan variasi menunya. Foto: Diah Afrilian/detikcom
Ayam Kampung Pinang
Menjadikan ayam kampung goreng sebagai andalannya, Ayam Kampung Pinang punya prosedur pemasakannya sendiri. Potongan ayam akan diungkep selama 1,5 jam hingga meresap dan empuk. Foto: Diah Afrilian/detikcom
Ayam Kampung Pinang
Begitu pula dengan sate-satean dari jeroan ayam yang banyak varian. Usus, ati ampela, kulit, ceker, hingga kepala ayam pun tersedia di sini. Foto: Diah Afrilian/detikcom
Ayam Kampung Pinang
Keunikan dari tempat ini ialah rempahnya yang berlimpah. Selain ayam, menu lain yang digoreng sudah pasti akan ditambahkan rempah yang mirip dengan serundeng. Foto: Diah Afrilian/detikcom
Ayam Kampung Pinang
Ayam gorengnya sendiri memiliki ukuran potongan yang besar. Dagingnya juicy dengan aroma rempah yang menyerap dan gurih sampai ke bagian dalam. Foto: Diah Afrilian/detikcom
Ayam Kampung Pinang
Mutia menyarankan untuk menyantap ayam goreng dengan nasi putih untuk rasa yang lebih seimbang. Jika ingin yang sangat kuat rasanya, padukan ayam dengan nasi uduk. Foto: Diah Afrilian/detikcom
Kuliner Pagi Malam Tebet
Area kursi yang tersebar dan tersedia banyak takkan merepotkan pengunjung mencari tempat duduk. Selain di dalam tenantnya, ada juga area duduk umum yang dekat dengan tenant UMKM. Foto: Tim detikFood
Kuliner Pagi Malam Tebet dapat diandalkan sebagai destinasi kulineran baru di kawasan Jakarta Selatan. Banyaknya tenant dan kios makanan yang tersedia, dijamin bikin pengunjung puas. Foto: Tim detikFood
Bagi pecinta ayam goreng, ada gerai Ayam Kampung Pinang yang layak disambangi. Tempat makan ini bahkan sudah berdiri sejak 25 tahun yang lalu. Foto: Diah Afrilian/detikcom
Dika dan Mutia, selaku pemilik, menyebut gerainya yang ada di Kuliner Pagi Malam Tebat merupakan cabang ke-9. Mereka juga terus berinovasi untuk mengembangkan variasi menunya. Foto: Diah Afrilian/detikcom
Menjadikan ayam kampung goreng sebagai andalannya, Ayam Kampung Pinang punya prosedur pemasakannya sendiri. Potongan ayam akan diungkep selama 1,5 jam hingga meresap dan empuk. Foto: Diah Afrilian/detikcom
Begitu pula dengan sate-satean dari jeroan ayam yang banyak varian. Usus, ati ampela, kulit, ceker, hingga kepala ayam pun tersedia di sini. Foto: Diah Afrilian/detikcom
Keunikan dari tempat ini ialah rempahnya yang berlimpah. Selain ayam, menu lain yang digoreng sudah pasti akan ditambahkan rempah yang mirip dengan serundeng. Foto: Diah Afrilian/detikcom
Ayam gorengnya sendiri memiliki ukuran potongan yang besar. Dagingnya juicy dengan aroma rempah yang menyerap dan gurih sampai ke bagian dalam. Foto: Diah Afrilian/detikcom
Mutia menyarankan untuk menyantap ayam goreng dengan nasi putih untuk rasa yang lebih seimbang. Jika ingin yang sangat kuat rasanya, padukan ayam dengan nasi uduk. Foto: Diah Afrilian/detikcom
Area kursi yang tersebar dan tersedia banyak takkan merepotkan pengunjung mencari tempat duduk. Selain di dalam tenantnya, ada juga area duduk umum yang dekat dengan tenant UMKM. Foto: Tim detikFood